Lirik Lagu Salahi Aku (Ku Jatuh Cinta Lagi) - Rio Febrian:

KakaKiky - Jatuh cinta lagi saat hati sudah ada yang punya? Perasaan dilematis itu rasanya berat, ya. Tema ini diangkat secara jujur dan berani oleh penyanyi pop senior Rio Febrian dalam lagu “Salahi Aku (Ku Jatuh Cinta Lagi)” yang dirilis pada tahun 2022. Kolaborasinya dengan komposer kenamaan Yovie Widianto membuat lagu ini langsung mendapat perhatian karena liriknya yang tidak biasa dan melodi yang menyayat hati.

Lagu ini tidak mencoba membenarkan perselingkuhan, melainkan secara lugas menggambarkan konflik batin yang dialami seseorang ketika perasaannya terbagi. Ini adalah pengakuan jujur yang terasa sangat manusiawi. Penasaran dengan lirik lengkap dan makna di baliknya? Yuk, kita bedah tuntas lagu “Salahi Aku (Ku Jatuh Cinta Lagi)”!

Lirik Lengkap Lagu “Salahi Aku (Ku Jatuh Cinta Lagi)”

Berikut lirik lagu yang menggambarkan kejujuran dari hati yang sedang bimbang:

Sejak kujumpa dia ada yang mengganggu
Kucoba tuk setia hati tak menentu
Kusadari diri ini tlah punya kekasih
Namun tak kuingkari kurindu padanya
Mungkin memang benar aku yang salah
Kusadari kuakui kujatuh cinta lagi
Hu
Kusadari diri ini tlah punya kekasih
Namun tak kuingkari kurindu padanya
Mungkin memang benar aku yang salah
Kusadari kuakui kujatuh cinta lagi
Adakah artinya kejujuran nurani
Bila semua hanya lukai hati nan suci
Oh
Kusadari diri ini tlah punya kekasih
Namun tak kuingkari kurindu padanya
Mungkin memang benar aku yang salah
Kusadari kuakui kujatuh cinta lagi oh yeah
Mungkin memang benar aku yang salah
Kusadari kuakui kujatuh cinta
Kujatuh cinta lagi hu

Makna Lirik: Antara Setia dan Godaan Hati

Lirik “Salahi Aku” ini memiliki makna yang sangat dalam, berani, dan tidak terduga. Lagu ini membuka dengan pengakuan bahwa ada perasaan mengganggu setelah bertemu seseorang yang baru, meskipun sang penyanyi sudah memiliki kekasih. Ini adalah konflik batin yang dialami banyak orang, tapi jarang diungkapkan.

Kunci utama dari lagu ini adalah kejujuran. Lirik “Kusadari kuakui kujatuh cinta lagi” bukan sekadar pengakuan, tapi juga sebuah penerimaan diri. Sang penyanyi sadar sepenuhnya bahwa tindakannya salah, namun ia tidak bisa membohongi perasaannya sendiri. Ia bahkan mempersilakan orang lain untuk menyalahkannya, karena ia tahu ia memang salah.

Dilema dan Konsekuensi

Lirik “Adakah artinya kejujuran nurani? Bila semua hanya lukai hati nan suci” menunjukkan dilema yang paling menyakitkan. Sang penyanyi memilih jujur pada perasaannya, namun ia tahu kejujurannya itu akan menyakiti hati kekasihnya yang setia. Ini adalah pertanyaan filosofis yang tidak mudah dijawab: lebih baik jujur tapi melukai, atau berbohong demi menjaga hati?

Lewat lagu ini, Yovie Widianto dan Rio Febrian berhasil merangkum kompleksitas emosi manusia. Mereka tidak memberikan jawaban, melainkan hanya menyajikan kenyataan pahit yang sering terjadi. Lagu ini membuat kamu yang sedang berada di posisi serupa merasa tidak sendirian, meskipun situasinya sangat sulit.

Kenapa Lagu Ini Begitu Menyentuh?

Ada beberapa alasan mengapa lagu ini mampu menyentuh hati para pendengarnya:

• Lirik yang Jujur dan Relatable: Topik jatuh cinta lagi saat sudah berpasangan adalah hal yang tabu tapi nyata. Kejujuran liriknya membuat lagu ini terasa sangat otentik.
• Melodi Khas Yovie Widianto: Alunan piano yang melankolis khas Yovie Widianto menjadi “rumah” yang sempurna untuk lirik yang menyedihkan ini. Kombinasi musik dan liriknya begitu harmonis.
• Vokal Rio Febrian: Suara Rio Febrian yang penuh penghayatan berhasil menyampaikan setiap emosi dari lirik, mulai dari kegelisahan hingga pengakuan yang tulus.
• Pesan yang Kompleks: Lagu ini tidak hitam-putih. Ia mengajak kita berpikir tentang kebenaran yang menyakitkan, dan bagaimana terkadang hati punya jalannya sendiri yang sulit dikendalikan.

Penutup: Kejujuran atau Luka?

“Salahi Aku (Ku Jatuh Cinta Lagi)” adalah sebuah mahakarya yang tidak hanya menghibur, tetapi juga memprovokasi pemikiran. Lagu ini menantang kita untuk berhadapan dengan kejujuran batin, bahkan ketika itu berarti mengakui kesalahan yang menyakitkan.

Jadi, apa yang akan kamu pilih? Jujur pada diri sendiri atau menjaga hati orang yang kamu cintai?