Lirik Lagu Soleram: Makna Mendalam di Balik Lirik Lagu Anak-Anak
KakaKiky - Mendengar lirik lagu “Soleram” pasti langsung membuat kita teringat masa kecil. Lagu daerah yang berasal dari Riau ini sudah menjadi bagian tak terpisahkan dari lagu anak-anak di Indonesia. Dengan melodi yang sederhana dan lirik yang mudah dihafal, lagu ini sering dinyanyikan saat bermain atau sebagai pengantar tidur. Namun, di balik liriknya yang ringan, ternyata “Soleram” menyimpan pesan moral yang mendalam dan relevan hingga kini.
Lagu ini mengajarkan tentang bagaimana menjalin hubungan, baik dengan orang baru maupun orang yang sudah lama kita kenal. Penasaran apa saja pesan tersembunyi di balik lagu legendaris ini? Yuk, kita bedah tuntas lirik lagu “Soleram” dan makna di baliknya!
Lirik Lengkap Lagu "Soleram"
Ini dia lirik lagu yang sudah akrab di telinga kita sejak kecil:
Soleram... Soleram...
Soleram anak yang manis
Anak manis janganlah dicium sayang
Kalau dicium merahlah pipinya
Anak manis janganlah dicium sayang
Kalau dicium merahlah pipinya
Satu dua tiga dan empat
Lima enam tujuh delapan
Kalau tuan dapat kawan baru sayang
Kawan lama dilupakan jangan
Kalau tuan dapat kawan baru sayang
Kawan lama dilupakan jangan
Kawan lama dilupakan jangan
Kawan lama dilupakan jangan
Makna Lirik: Pesan Persahabatan yang Penuh Nilai
Lirik lagu “Soleram” terdiri dari dua bagian utama yang memiliki makna berbeda. Bagian pertama, “Soleram, anak yang manis, anak manis janganlah dicium sayang, kalau dicium merahlah pipinya,” adalah lirik yang sering disalahartikan. Banyak yang menganggap lirik ini berisi larangan untuk mencium anak. Namun, sebenarnya, lirik ini adalah nasihat lembut yang ditujukan kepada anak-anak agar menjaga sikap dan tingkah laku. Pesan ini juga mengajarkan tentang pentingnya kesopanan dan etika sejak dini.
Sementara itu, bagian kedua adalah inti dari pesan moral lagu ini. Lirik “Kalau tuan dapat kawan baru sayang, kawan lama dilupakan jangan” adalah pengingat yang sangat kuat tentang persahabatan. Lagu ini mengajarkan bahwa dalam hidup, kita akan terus bertemu orang baru, namun jangan sampai melupakan orang-orang yang sudah menemani kita dari awal.
Pentingnya Menghargai Persahabatan Lama
Lirik “Kawan lama dilupakan jangan” adalah kalimat yang diulang-ulang, menunjukkan betapa pentingnya pesan ini. Di tengah derasnya arus pergaulan dan media sosial, kita mungkin akan dengan mudahnya menjalin pertemanan baru. Namun, lagu ini mengingatkan kita untuk selalu menjaga dan menghargai persahabatan yang sudah terjalin lama. Kawan lama adalah orang-orang yang tahu cerita kita dari awal, yang menemani kita melewati suka dan duka.
Pesan ini relevan di segala usia, tidak hanya untuk anak-anak. Lagu “Soleram” mengajarkan kita untuk tidak melupakan akar kita, tidak melupakan orang-orang yang tulus mendukung kita, dan selalu menjaga kesetiaan dalam pertemanan.
Soleram sebagai Bagian dari Warisan Budaya
Lagu "Soleram" bukan hanya sekadar lagu anak-anak, melainkan bagian dari kekayaan budaya Indonesia. Ia adalah warisan tak benda yang membawa nilai-nilai luhur dari satu generasi ke generasi berikutnya. Seringnya lagu ini dinyanyikan di sekolah-sekolah dan acara kebudayaan menjadi bukti bahwa pesan-pesan di dalamnya masih dianggap penting untuk diajarkan.
Melodi yang sederhana dan lirik yang mudah dipahami membuatnya menjadi media yang efektif untuk menanamkan nilai-nilai moral. Ini membuktikan bahwa lagu daerah memiliki peran penting dalam membentuk karakter dan etika, bahkan sejak usia dini.
Penutup: Pengingat untuk Menghargai Persahabatan
Lagu "Soleram" adalah pengingat yang manis dan lembut bagi kita semua. Ia mengajarkan kita untuk menghargai setiap orang dalam hidup kita, baik yang baru datang maupun yang sudah ada sejak lama. Jadi, saat kamu bertemu teman baru, ingatlah lirik lagu ini dan jangan pernah lupakan kawan lama, ya!
Apakah kamu juga punya lagu daerah favorit yang sarat makna? Bagikan di kolom komentar, ya!
Posting Komentar untuk "Lirik Lagu Soleram: Makna Mendalam di Balik Lirik Lagu Anak-Anak"